1 Nyeri akut berhubungan dengan insisi sekunder pada pembedahan. 2. Resiko tinggi infeksi berhubungan dengan prosedur invasive: pemasangan kateter. 3. Gangguan mobilitas berhubungan dengan kelemahan/nyeri. 4. Gangguan pola tidur berhubungan dengan nyeri sebagai efek pembedahan. H. Pengkajian

Pergerakanterbaras Gangguan pola tidur. Gangguan mobilitas fisik 7. Manifestasi Klinis Mansjoer (2000) menyatakan "Manifestasi klinis vulnus laseratum adalah: a. Luka tidak teratur b. Jaringan rusak c. Bengkak d. Pendarahan e. Akar rambut tampak hancur atau tercabut bila kekerasannya di daerah rambut f. Tampak lecet atau memar di setiap luka. Dukungantidur adalah intervensi yang dilakukan oleh perawat untuk memfasilitasi siklus tidur dan terjaga yang teratur. Tindakan yang dilakukan pada intervensi dukungan tidur berdasarkan SIKI, antara lain: Observasi. Identifikasi pola aktivitas dan tidur; Identifikasi faktor pengganggu tidur (fisik dan/atau psikologis)
Diagnosakeperawatan dan intervensi pada pasien demam typhoid menurut ( Doenges,2000 ), antara lain: 1. Hipertermi berhubungan dengan meningkatnya metabolisme suhu tubuh. Tujuan : Suhu tubuh kemabali normal ( 36 - 37⁰ C ) setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam. Kriteria Hasil : a. Suhu klien kembali normal ( 36 - 37 ⁰ C ) b.
Nyeriakut berhubungan dengan agen injuri (trauma jaringan, inflamasi, kompresi syaraf). b. Kerusakan mobilitas fisik berhubungan dengan nyeri, kerusakan muskuloskeletal, kekakuan sendi, kontraktur. c. Gangguan pola tidur berhubungan dengan nyeri dan ketidaknyaman. 3. Intervensi Keperawatan. 1.
I Fokus Intervensi dan Rasional. 1. Nyeri akut berhubungan dengan trauma mekanis, edema / pembesaran jaringan. Kemungkinan dibuktikan oleh melaporkan kram (after pain), sakit kepala, ketidaknyamanan perineal dan nyeri tekan payudara: perilaku melindungi / distraksi, wajah menunjukkan nyeri. Tujuan : Nyeri berkurang atau hilang.
Gangguanpola tidur yang berhubungan dengan nyeri punggung bagian bawah. 11). Ketidakberdayaan yang berhubungan dengan nyeri maligna kronik. 12). Nyeri adalah yang berhubungan dengan : seperti yang dituangkan dalam perangkat pengkajian nyeri. Jika intervensi tidak efektif, perawat harus mempertimbangkan tindakan lain. Jika tindakan ini juga
.
  • e7py43ne28.pages.dev/197
  • e7py43ne28.pages.dev/34
  • e7py43ne28.pages.dev/209
  • e7py43ne28.pages.dev/42
  • e7py43ne28.pages.dev/267
  • e7py43ne28.pages.dev/366
  • e7py43ne28.pages.dev/96
  • e7py43ne28.pages.dev/34
  • e7py43ne28.pages.dev/144
  • intervensi gangguan pola tidur berhubungan dengan nyeri